Subscribe:

Senin, 22 April 2013

Persema Malang Home 2013

Kali ini saya hendak mengupas detail Jersey Persema Malang yang musim ini diproduksi oleh sebuah apparel lokal yaitu Injers, sebelumnya Injers telah lama malang melintang di dunia perjerseyan dengan menjadi apparel dari beberapa klub basket Indonesia, yaitu CLS Knight dan Bima Sakti Malang.
Musim ini Persema melakukan perubahan besar pada tampilan mereka. Selain warna dasar kostum utama yang berganti dari merah ke biru muda, logo klub pun berganti menjadi logo yang pernah mereka gunakan sebelum 2005. Berikut filosofi pergantian logo dan warna klub Persema Malang.

 LOGO dan JULUKAN baru Persema Malang :

LOGO : Logo lama (20 Juni 1953 ciptaan salah satu pendiri Persema Malang, M. Sardjono Wiryohardjono/wali kota Malang ke-6) dan diapit logo kota Malang era
kolonial 1 April 1914 ciptaan Ir. Herman Thomas Karsten dengan slogan 'Malang nominor, sursum moveor' atau 'Malang namaku, maju tujuanku”

JULUKAN : Kembali ke Bledeg Biru (julukan 20 Juni 1953-10 Oktober 2005) Julukan Laskar Ken Arok ditinggalkan karena alasan ketokohan yang tidak tepat untuk menjadi julukan sebuah tim olahraga. (pada tahun 2005 diubah menjadi Laskar Ken Arok karena alasan politis).
Detail:

Desain:
Desain yang mereka gunakan mirip dengan desain teamwear Nike musim ini, seperti yang digunakan oleh Everton, namun pattern yang terdapat di lengan Jersey Persema lebih besar ketimbang milik Nike.


Bahan:

Bahan yang digunakan untuk jersey Home adalah Wafer, yaitu kain berpori halus yang dapat menyerap keringat dengan baik. Bahan yang sama juga digunakan untuk Jersey Persija musim lalu (2011-12). Sementara untuk jersey latihan yang berwarna emas, bahan yang digunakan mirip dengan drifit lokal.

Crest/Logo Klub & Patch IPL:
Bordir komputer digunakan untuk detail logo klub dan patch IPL, sayang tulisan dibawah logo Persema Malang menjadi kurang terlihat akibat bordiran kurang besar.

Sablon logo Injers dan Sponsor:
Buat saya, inilah daya tarik utama Jersey Injers musim ini, bahan yang mereka gunakan untuk sablon sponsor dan logo Injers adalah Velvet, yaitu sejenis sablon berbahan beludru yang biasa digunakan untuk bahan patch dan nameset EPL. Sebenarnya Injers mengeluarkan dua versi untuk bahan sponsor, yaitu Polyflex & Velvet. Namun saya lebih memilih Velvet karena alasan lebih mewah ketimbang Polyflex. Sayang sempat terjadi kesalahan produksi pada logo Injers, pada produksi pertama, logo Injers diletakkan di tengah, sementara untuk selanjutnya, logo Injers berada pada dada kiri.

Secara keseluruhan, Jersey buatan anak negeri ini layak untuk dikoleksi, meskipun desain masih mirip dengan apparel luar. Sekali lagi, Velvet menjadi nilai plus jersey ini, karena sangat jarang apparel lokal Indonesia yang menggunakan tipe sablon tersebut.

Jersey ini bisa anda dapatkan dengan Harga sebagai berikut:
Jersey Polos: Rp120.000,-
Jersey+Nama Pemain(Kim Kurniawan): Rp150.000
Jersey+Nama Pemain(Kim Kurniawan)+Tanda Tangan: Rp200.000,-

Alamat dan kontak INJERS:
Perum Dirgantara C4-16
Sawojajar - Malang
Jawatimur - Indonesia


GSM : 08563536300
CDMA : 0341 - 9365229

4 komentar:

  1. itu kontak resmi nya injers ya gan??
    ente juga pesen lewat situ?? thanks :)

    BalasHapus
  2. thanks bgt y bro... di tunggu review jersey lainnya :)

    BalasHapus
  3. sama sama bro, sampai jumpa di review selanjutnya

    BalasHapus